0

Kudapan musim hujan : Pohong Keju

Posted by Unknown on 19.12 in , , ,




Sudah beberapa hari ini, hujan mengguyur kota Surabaya dan sekitarnya. Rata-rata hujan mulai turun pukul 14.00 hingga 20.00 WIB.hemmm dinginnn...berbagai aktivitas dilakukan oleh masyarakat sekitar kita, mulai dari mendekat diperapian, mengkonsumsi makanan dan minuman hangat dan ada pula yang hibernasi, dan beberapa aktivitas lainnya.
Nah yang sering dijumpai, aktivitas masyarakat saat hujan adalah makan kudapan ditemani dengan minuman hangat. Hal ini dapat terlihat, saat kita mengamati beberapa penjual minuman maupun makanan hangat yang terus dijejali pembeli saat musim hujan. Mulai dari penjual ronde, angsle, gorengan dan lain-lain.
Ada yang menarik dan perlu diulas, yaitu kudapan ”Pohong Keju”..nah ini tentunya bukan kudapan yang asing bagi kita. Awalnya dulu kita mengenal pohong goreng. Pohong keju merupakan modifikasi makanan tradisional dengan citarasa modern. Layaknya seperti tahu crispy, jamur crispy, ketela crispy dan lain-lain. Yang mulai dipadupadankan dengan citarasa modern. Dimana pembeli dapat memeilih sesuka hati apa rasa yang diinginkan. Mulai dari rasa balado, super pedas, barberque, sampai dengan rasatuku hehehhe.Dipinggir-pinggir jalan sering kita jumpai stand-stand franchise kudapan-kudapan itu yang berkisar mulai Rp. 4 juta.. selain pohong keju, pohong juga sudah dimodifikasi dengan coklat, strawberry dan coklat keju.
Kudapan ini menarik bagi saya, karena awalnya saya tidak suka dengan pohong. Dan sudah pernah mencoba makan pohong keju, alhasil sereten...Namun setelah diajak oleh seorang teman untuk membeli pohong keju dilanggananya, wahhh jadi ketagihan nih..dan membeli di saat yang tepat. Saat pulang kantor dengan kondisi basah kuyup karena diguyur hujan.Kulit pohong yang diluar digoreng kering, namun dalamnya masih lembek-lembek dan rasa kejunya pun terasa.
Awalnya, aku mengira pembuatan pohong keju begitu simple. Yaitu pohong diiris silinder, kemudian didalamnya diisi dengan keju parut. Namun setelah aku amati saat makan, jika memang keju tersebut diparut tentunya masih ada sisa keju yang gosong karena tergoreng. Namun aku tidak menemukkannya. Setelah mengobrol singkat dengan penjual, ternyata pohong keju bukan berarti pohong yang diisi dengan keju. Namun pohong yang direndam di dalam air keju.jadi awal Pohong digoreng terlebih dahulu setengah matang, kemudian direndam di air keju dan didiamkan. Saat ada pembeli pohong baru digoreng.
Jadi saat kita makan, pohong keju masih cukup hangat. Apalagi ditemani dengan secangkir kopi atau teh hangat hemmmm....yummy..lebih enak lagi jika kita dirumah dan tiba-tiba ada seorang teman yang membawakan pohong keju hangat dan kopi hangat........wahhh lebih yummy




0 Comments

Copyright © 2009 Rien Note All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.