0

Semua Orang Ingin Dihargai dan Diperhatikan

Posted by Unknown on 19.16 in , ,
Abis membaca Parodi-karya Samuel Mulia (jadi inget mbak tya-humas bukit asam,gak salah kalo dia benar kagum berat). Hemmmm parodi yang penuh sindiran dan dilengkapi dengan solusi yang benar2 mudah diimplementasikan…
Minggu ini, tanggal 24 Januari 2009, Samuel menulis tentang “Penuh Perhatian”. Ada hal menarik bagiku ”Permasalahan negeri ini tak semata-mata hanya dicarikan solusi duniawinya yang bisa diribetkan, tetapi melakukan pendekatan yang nonduniawi yang begitu sederhananya”
Samuel juga mencontohkan pendekatan non duniawi sederhana yang dapat dilakukan antara lain dengan ucapan ulang tahun beberapa teman facebook baik kenal maupun tidak kenal. Inilah hal mudah namun jarang dilakukan.
Tak usah dipungkiri seorang manusia pasti doyan dengan perhatian. Sayangnya saat kita ulang tahun, senengnya bukan kepayang jika banyak ucapan di FB maupun sms. Namun saat melihat list teman yang ultah di FB, hati tidak bergerak untuk menulis ucapan selamat di wall maupun send message ke teman tersebut..(menyinggung diri sendiri nih..hehehe)
Nah, ngomong-ngomong tentang perhatian. Jadi inget sama bos di kantor nih…beliau sering mengingatkan aku “jadilah orang yang care..”. Care dalam pekerjaan maupun dalam pergaulan.Namun care juga harus tahu batasan mana privacy orang dan mana public room. Sering kita jumpai di dalam dunia kerja, care terhadap pekerjaan teman lebih cenderung diasumsikan kritik bukan saran. Inilah yang salah dari mindset kita..seolah-olah jika seorang teman perhatian kepada hasil kerja kita, kita lebih menanggapi dengan apatis dan merasa terhina karena dia menemukan keburukan kita.
Di lain sisi, ada beberapa orang yang kurang perhatian sampe-sampe dia buat sensasi..contoh sesering mungkin update foto, update status di FB..hufff jangan lebay pliss!!! (LA adv: mode on). Sebenarnya juga kita update status FB juga berharap dapat perhatian dari teman2 kita (melalui comment2) iya kan??hayoooo ngakuuuu....
Memang hidup perlu keseimbangan ”ada yang mencari perhatian dan ada yang memberi perhatian”....
Sudah menjadi hal biasa jika ada beberapa berita di media televisi yang mengkritik pemerintah karena tidak memperhatikan rakyat kecil. Mungkin pemerintah lebih banyak memberikan perhatian secara duniawi seperti pemberian BLT. Dan sejauh ini memberikan perhatian secara nonduniawi pada beberapa kelompok masyarakat yang sudah terkena masalah sebagai contoh kunjungan saat terjadi bencana. Tapi ini juga perlu diberi apresiasi dari pada nggak...hehehehe pisss pak!!!.Tapi memang perhatian tidak hanya didapat dari pemerintahan tertinggi selevel DPR ke atas. Di beberapa kota kecil,aparatur pemerintah level bawah seperti ketua RT, ketua RW dan Kepala Desa telah memberikan perhatian nonduniawi melalui gotong royong pembangunan fasilitas kampung, pembangunan rumah warga, menjenguk warga sakit maupun salah satu anggota keluarganya meninggal.Namun apa yang bisa dilakukan oleh aparatur negara level bawah di Kota besar?yang tidak punya waktu untuk orang lain..yang tidak perlu diperhatikan oleh orang lain..yang tidak mau tahu urusan orang lain..mau perhatian tapi takut menginjak-injak privacy orang..Nah jika diakar masyakat kita sudah tidak dipupuk rasa perhatian satu sama lain, gmn pemerintahan diatas dapat memetakan mana yang prioritas untuk diberi perhatian...
Semoga dengat membaca tulisan ini, kita semua bisa memberikan perhatian non duniawi yang cukup sederhana bagi orang disekitar kita. Yah dari pada memberi perhatian duniawi yang ribet..(palagi gaji pas-pasan, pasti dehhh tambah ribet, ribet n ribet). Dengan Salam dan Senyum merupakan salah satu perhatian non duniawi yang murah, mudah dan membawa berkah amiennnn. Nah bagi maniak FB bisa juga dengan memberi comment bagi semua teman dan jangan lupa ucapan ulang tahun ya
Ok guys, beri perhatian untukku dengan menulis komentar apapun tentang tulisan ini...thanks guys!!!

Copyright © 2009 Rien Note All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.